Kabarumat.com - Portal Berita Islami

Renungan Pagi Ini: Bahaya Mengabaikan Dosa Diri Sendiri, Simak Pesan Menyentuh dari Ulama Terdahulu

SURABAYA, KABARUMAT.COM – Dalam kesejukan pagi Senin, sebuah pesan menyentuh dari ulama salafus shalih kembali mengingatkan kita akan bahaya terbesar dalam hidup: mengetahui kekurangan diri namun tak merasa peduli. Sebuah renungan dari Imam besar Abdullah bin Al-Mubarak ini menjadi cermin tajam bagi setiap muslim yang ingin terus memperbaiki dirinya.

Kutipan penuh makna dari Imam Abdullah bin Al-Mubarak rahimahullah kembali menggugah kesadaran kaum muslimin akan pentingnya kepedulian terhadap kondisi diri, terutama dalam hal ibadah dan ketaatan. Dalam kitab Syu’abul Iman karya Al-Imam Al-Baihaqi, beliau mengatakan:

“Termasuk musibah terbesar yang menimpa seseorang adalah, ketika ia mengetahui kekurangan pada dirinya, namun ia tidak peduli dan tidak pula merasa bersedih karenanya.”
(Syu’abul Iman, hal. 867)

Pernyataan ini seakan menjadi tamparan bagi mereka yang hidup dalam kelalaian, khususnya dalam hal-hal yang menyangkut urusan akhirat. Banyak dari kita yang sadar akan kelemahan dalam beribadah – mulai dari sering menunda-nunda shalat, jarang membaca Al-Qur’an, hingga enggan hadir di majelis ilmu – namun tetap membiarkannya berlalu tanpa usaha perbaikan.

Dalam renungan pagi yang dibagikan oleh Abu Abdirrahman Yoyok WN Sby dari Surabaya, Senin, 13 Dzulhijjah 1446 H atau bertepatan dengan 9 Juni 2025 M, ajakan untuk berintrospeksi dan memperbaiki diri ditegaskan kembali. Ia mengingatkan bahwa kekurangan dalam urusan agama bukanlah hal sepele, melainkan kewajiban yang harus segera dibenahi.

“Jangan pasrah dengan kemalasan, jangan turuti kelemahan, jangan menyerah dengan keadaan,” tulisnya dalam pesan pagi tersebut. Ia mengajak umat Islam untuk terus melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, sekecil apapun itu, hingga Allah mengangkat keburukan yang ada dalam diri.

Renungan ini ditutup dengan doa agar Allah SWT memberikan hidayah dan taufik-Nya kepada kita semua, agar tetap istiqamah dalam meniti jalan kebaikan.

Renungan dari ulama terdahulu seperti Imam Abdullah bin Al-Mubarak tidak hanya mengajarkan ilmu, tapi juga menjadi kompas kehidupan spiritual kita. Di tengah kesibukan dunia, pesan-pesan seperti ini mengajak kita untuk kembali menyadari hakikat diri dan pentingnya perbaikan akhlak serta ibadah. Semoga kita selalu diberi kekuatan untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik, setiap hari.


Editor: Adam NW

Redaksi KabarUmat.com

Komentar
Bagikan:

Iklan